News Update :

Inilah 15 Negara Islam Terkaya di Dunia

Semenjak ekonomi Eropa dan AS tersendat, negara-negara di luar itu mulai memainkan peranan penting bagi perekonomian dunia. Sebut saja Cina, Brasil dan Rusia. Lantas bagaimana dengan dunia Islam saat ini.

Beruntung bagi yang memiliki dan mampu mengelola sumber daya minyak dan industri pariwisata dengan baik. Sebab, kedua sektor itu merupakan andalan utama yang membawa negara-negara Islam memiliki pendapatan perkapita mendekati negara maju, bahkan sudah ada yang melewati negara maju meski sebatas catatan pendapatan perkapita.

Seperti dikutip World Bank 2011, berikut 15 negara Islam terkaya :

1. Qatar, pendapatan perkapita $ 88,919 (2011)
2. Kuwait, pendapatan perlapita $ 54,654 (2011)
3. Brunei, pendapatan perkapita: $ 50,506 (2010)
4. United Arab Emirates, pendapatan perkapita $ 48,222 (2011)
5. Oman, pendapatan perkapita $ 28.880 (2011)
6. Arab Saudi, pendapatan perkapita $ 24.434 (2011).
7. Bahrain, pendapatan perkapita $ 23.690 (2011).
8. Turki, pendapatan perkapita $ 16.885 (2011).
9. Libya, pendapatan perkapira $ 16,855 (2009)
10. Malaysia, pendapatan perkapita $ 15,589 (2011)
11. Lebanon, pendapatan perkapita $ 14,709 (2011)
12. Kazakhstan, pendapatan perkapita $ 13,189 (2011)
13. Iran, pendapatan perkapita $ 11,479 (2009)
14. Azerbaijan, pendapatan perkapita $ 10,136 (2011)
15. Tunisia, pendapatan perkapita $ 9,415 (2011)
komentar | | Read More...

5 Sejarah Singkat Peradaban Islam Di Dunia

Islam sebagai yang lain juga mengalami pasang surut dalam peradabannya. Di suatu masa Islam mengalami masa keemasan, di saat lain juga mengalami kemunduran. Berikut ini 5 jaman peradaban islam yang moga moga bisa menambah keimanan kita akan kebenaran islam sebagai agama rahmatan lil allamin:

1. Jaman kenabian. Nabi pertama adalah nabi Adam. Tugasnya yang paling pokok adalah meneruskan atau memperbanyak keturunan. Sedangkan khataman nabiyyin atau nabi penutup adalah nabi Muhammad saw. Diantara keduanya tercatat kurang lebih 124 para nabi dan rosul telah dikirim ke dunia ini.

2. Jaman Kekhalifahan. Setelah Nabi Muhammad wafat, umat islam sepakat untuk memilih Abu bakar sebagai khalifah pertama. Setelah itu berturut-turut Umar bin khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin abi thalib memegang jabatan khalifah.  Setelah itu  berubahlah sistem pemerintahan menjadi sistem kerajaan.

3. Jaman Mulk atau kerajaan. Kerajaan pertama dipimpin oleh Bani Umayyah, dengan diangkatkan Muawiyah sebagai pemimpin kerajaan. Setelah lah muncul erajaan bani Abbasyiah dan terakhir adalah kerajaan turki Utsmani.

4. Jaman Jababirah atau demokrasi. Mustafa Kemal Attaturk menghapus sistem kesultanan dan menyatakan turki Utsmani menjadi sebagai sebuah Republik. Dengan demikian berakhirlah era  pemerintahan Kerajaan Turki Utsmani dan muncullah jaman demokrasi. Jika sebelumnya dalam era kerajaan, kekuasaan mutlak ada di tangan raja, ketika era demokrasi muncul keputusan didasarkan kepada suara terbanyak. Di jaman ini banyak muncul gesekan antar kelompok beradu kuat untuk mempengaruhi keputusan pemerintahan.

5.Jaman kembalinya keemasan Islam seperti jaman kekhalifahan. Sebelum hari kiamat, islam akan memasuki lagi era keemasan sebagainya dulu dipimpin para sahabat nabi. Prinsip keadilan, dan hukum akan ditegakkan dengan benar.Pada saat itu orang akan meyakini islam sebagai sistem nilai yang paling sesuai dengan jaman dan akan kembali kepada islam. Semoga informasi tentang sejarah peradaban islam di dunia ini bisa menambah referensi kita Amin.
komentar | | Read More...

Bahaya Tidur Setelah Sahur

Bahaya Tidur Setelah Sahur - Tidur setelah sahur memang tidak haram. Namun, dari sisi ilmu gizi dan kesehatan tidur setelah makan sangat tidak dianjurkan bahkan dalam kategori dilarang karena dampak buruknya sangat banyak.

Pramono, ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin dalam tulisannya mengatakan dampaknya antara lain perut akan jadi buncit karena saat tidur tubuh jadi hemat energi dan secara otomatis lemak akan mudah tertimbun di perut kita.


Juga akan terjadi refluks, karena makanan belum dicerna maka bisa berbalik dari lambung ke kerongkongan (atau biasa disebut refluks) karena pengaruh gravitasi akibat kita tidur.

"Jika terjadi refluks maka asam lambung akan naik dan melukai kerongkongan. Karena mengalami luka, kerongkongan akan terasa panas seperti terbakar, dan mulut pun terasa pahit," tulis Pramono.

Normalnya isi lambung/maag akan kosong kembali sekitar dua jam setelah kita makan, tapi kalau posisi tubuh kita berada pada posisi baring, maka proses pengosongan lambung/maag akan terhambat/terlambat. Hal ini akan mengakibatkan timbulnya gangguan pencernaan seperti mencret atau sembelit tergantung bahan makanan yang kita makan.

Meningkatnya resiko terkena stroke juga bisa saja terjadi kalau kita tidur setelah sahur. Berdasarkan penelitian ditemukan bahwa orang yang memiliki jeda paling lama antara makan dan tidur mempunyai risiko terendah untuk mengalami stroke.

Jika seandainya kita masih ingin tidur setelah makan sahur atur saja minimal 2 jam setelah makan sahur baru tidur.

Tak heran jika  banyak ulama berpendapat bahwa tidur setelah makan sahur sebaiknya tidak di lakukan .

Nabi Muhammad SAW telah memberika tuntunan bahwa makan sahur jangan ditinggalkan dan dianjurkan untuk diakhirkan waktunya jadi sampai menjelang subuh atau waktu imsyak sehingga secara logika maka setelah sahur maka langsung dilanjutkan ibadah Sholat Subuh dan jika setelah sholat subuh dilanjutkan dengan wirid yang cukup panjang maka matahari telah terbit dan sudah waktunya untuk bekerja.

Rasulullah SAW tidak langsung tidur setelah makan. Beliau beraktivitas terlebih dahulu supaya makanan yang dikonsumsi masuk lambung dengan cepat dan baik sehingga mudah dicerna.

Caranya bisa juga dengan shalat. Rasulullah SAW bersabda,"Cairkan makanan kalian dengan berdzikir kepada Allah SWT dan shalat, serta janganlah kalian langsung tidur setelah makan, karena dapat membuat hati kalian menjadi keras."(HR Abu Nu'aim dari Aisyah r.a.).
komentar | | Read More...

10 Negara Berpenduduk Muslim Terbesar Di Dunia

Banyak Negara di dunia ini yang bukan merupakan Negara Islam, tapi mayoritas penduduknya beragama Islam. Dan jika melihat daftar Negara berpenduduk muslim terbesar dalam ranking di bawah ini mungkin ada di antara anda yang akan bertanya-tanya. Coba kita lihat daftarnya di bawah ini:
 
1. Indonesia (182.570.000 orang)
Indonesia merupakan negara Muslim terbesar di seluruh dunia. Meskipun 88% penduduknya beragama Islam, Indonesia bukanlah negara Islam. Muslim di Indonesia juga dikenal dengan sifatnya yang moderat dan toleran. Pada tahun 30 Hijriyah atau 651 Masehi, hanya berselang sekitar 20 tahun dari wafatnya Rasulullah SAW, Khalifah Utsman ibn Affan RA mengirim delegasi ke Cina untuk memperkenalkan Daulah Islam yang belum lama berdiri.

Dalam perjalanan yang memakan waktu empat tahun ini, para utusan Utsman ternyata sempat singgah di Kepulauan Nusantara. Beberapa tahun kemudian, tepatnya tahun 674 M, Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di pantai barat Sumatera. Inilah perkenalan pertama penduduk Indonesia dengan Islam. Sejak itu para pelaut dan pedagang Muslim terus berdatangan, abad demi abad. Mereka membeli hasil bumi dari negeri nan hijau ini sambil berdakwah.

2. Pakistan (134.480.000 orang)
Pakistan adalah sebuah negara yang terletak di Asia Selatan. Dengan lebih dari 150 juta penduduk, nama Pakistan diambil dari awalan daerah Punjab, Afghanistan, Kashmir, Sind dan Baluchistan.

Sedangkan dalam bahasa Persi Pak berarti suci dan Stan berarti Negara, sehingga para pendiri Pakistan mengharapkan adanya negara suci menurut ajaran Islam.

3.India (121.000.000 orang)
Islam adalah agama yang kedua terbesar kedua setelah agama Hindu (80.5%). Ada sekitar 174 juta Muslim, 16.4% dari jumlah penduduk. Sejak pengenalannya ke India, Islam telah membuat penyumbangan keagamaan, kesenian, filsafat, kebudayaan, kemasyarakatan dan politik kepada sejarah, warisan dan kehidupan India.

4. Bangladesh (114.080.000 orang)
Islam adalah agama terbesar Bangladesh, yang berpenduduk muslim lebih dari 130 juta dan merupakan hampir 88% dari total jumlah penduduk. Islam datang ke wilayah
Bengal sejak abad ke-13, terutama oleh kedatangan para pedagang Arab dan Persia. Salah satu yang terkenal adalah Shah Jalal.

5. Turki (65.510.000 orang)
Negara ini meski sudah menjadi Negara yang banyak berkiblat ke Eropa, namun tradisi islam masiih kuat di sana. Ummat Islam di Turki pun masih menjadi penduduk mayoritas di sana. Orang Turki secara budaya dan sejarah adalah umat Islam.

6. Iran (62.430.000 orang)
Iran dan juga negara-negara tetangganya memiliki kesamaan dalam kebudayaan dan bahasa. Ketika itu, negara-negara ini diperintah oleh kekaisaran-kekaisaran seperti Akhemenid dan Sassania. Sassania adalah kekaisaran Persia terakhir sebelum kedatangan Islam. Kemudian Persia bergabung menjadi bagian khilafah Islam awal.

7. Mesir (58.630.000 orang)
Islam menyentuh wilayah Mesir pada 628 Masehi. Ketika itu Rasulullah mengirim surat pada Gubernur Mukaukis-yang berada di bawah kekuasaan Romawi-mengajak masuk Islam. Rasul bahkan menikahi gadis Mesir, Maria. Pada 639 Masehi. Ketika Islam di bawah kepemimpinan Umar bin Khattab, 3.000 pasukan Amru bin Ash memasuki Mesir dan kemudian diperkuat tim Zubair bin Awwam berkekuatan 4.000 orang. Mukaukis di dukung gereja akhirnya menandatangani perjanjian damai.

Sejak itu, Mesir menjadi wilayah kekuasaan Islam. Di masa kekuasaan Keluarga Umayah dan kemudian Abbasiyah, Mesir menjadi salah satu provinsi. Pada masa Khalifah Muiz dibangun Masjid Besar Al-Azhar (dari "Al-Zahra", nama panggilan Fatimah) yang dirampungkan pada 17 Ramadhan 359 Hijriah, 970 Masehi. Inilah yang kemudian bekembang menjadi Universitas Al-Azhar sekarang, yang juga merupakan universitas tertua di dunia saat ini.

8. Nigeria (53.000.000 orang)
Islam dianut oleh 50% dari total penduduk Nigeria. Penyebaran Islam di Nigeria dibagi dalam tiga periode, yaitu periode Trans Sahara dan Afrika Utara, periode Atlantik dan periode kemerdekaan.
Selain melakukan perdagangan, para pedagang Muslim juga memperkenalkan misi utama ajaran Islam, yaitu mengembangkan perdamaian, keadilan dan kesejahteraan.

9. Algeria / Al-Jazair (30.530.000 orang)
Islam pertama kali dibawa ke Aljazair oleh Bani Umayyah setelah invasi dinasti dari Uqba bin Nafi, dalam berlarut-larut proses penaklukan dan konversi yang membentang 670-711. Namun, seperti di Timur Tengah itu sendiri, mereka berusaha untuk menggabungkan budaya mereka dengan Islam dengan perlawanan terhadap aturan luar negeri kekhalifahan - sebuah celah yang oleh  Khawarij dan Syiah di isi dengan sempurna

10. Maroko (28,780,000 orang)
Maroko modern pada abad ke-7 M merupakan sebuah wilayah Barbar yang dipengaruhi Arab. Bangsa Arab yang datang ke Maroko membawa adat, budaya dan ajaran Islam. Sejak itu, bangsa Barbar pun banyak yang memeluk ajaran Islam.
komentar | | Read More...

Categories

 
Presented by 1ndonezia | Support by Creating website | Powered by Blogger